Skip to main content

Presiden Suharto

Presiden Suharto adalah pemimpin Indonesia yang berkuasa selama lebih dari tiga dekade, dari tahun 1967 hingga 1998. Beliau adalah presiden kedua Republik Indonesia yang menggantikan presiden Soekarno pada tahun 1967 akibat peristiwa kudeta G-30 SPKI. 

Presiden Suharto memiliki sejumlah pencapaian selama masa kepemimpinannya, termasuk stabilitas politik dan ekonomi relatif di Indonesia, pembangunan infrastruktur yang signifikan, dan peningkatan pertumbuhan ekonomi. Indonesia pernah menjadi salah satu negara yang disegani di Asia dan pelopor pembangunan infrastruktur di Asia Tenggara yaitu pembangunan tol Jagorawi. 

Di bidang politik luar negeri, Presiden Suharto menjaga hubungan yang relatif stabil dengan negara-negara lain, khususnya dengan tetangga regional seperti Malaysia, Singapura, dan Australia. Selama masa kepresidenannya, Indonesia memainkan peran penting dalam Gerakan Non-Blok dan menjadi salah satu negara pendiri ASEAN.

Namun, Suharto juga terlibat dalam konflik di Timor Timur dan memiliki hubungan yang rumit dengan beberapa negara Barat, terutama terkait dengan isu hak asasi manusia dan demokrasi. Menyebabkan Indonesia diembargo suku cadang untuk persenjataan militer.

Pelita adalah program pembangunan yang diperkenalkan oleh Presiden Suharto pada tahun 1969. Program ini bertujuan untuk memperluas akses pendidikan, kesehatan, dan ekonomi ke daerah-daerah terpencil di Indonesia. Melalui program Pelita, Suharto berusaha meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan dan meningkatkan pembangunan infrastruktur di wilayah-wilayah yang terpinggirkan. Meskipun ada beberapa kritik terhadap implementasi dan keberhasilannya, program Pelita mencerminkan upaya Suharto untuk mengurangi kesenjangan ekonomi antara wilayah perkotaan dan pedesaan di Indonesia.

 Indonesia mencapai swasembada pangan pada era pemerintahan Presiden Suharto. Swasembada pangan terjadi ketika negara mampu memproduksi cukup makanan untuk memenuhi kebutuhan penduduknya sendiri, bahkan memiliki surplus yang bisa diekspor. Ini merupakan pencapaian penting dalam upaya memperkuat ketahanan pangan negara.

Presiden Suharto memainkan peran penting dalam Gerakan Non-Blok selama masa kepresidenannya. Indonesia, di bawah kepemimpinannya, adalah salah satu negara pendiri Gerakan Non-Blok pada Konferensi Asia-Afrika di Bandung pada tahun 1955. Gerakan Non-Blok adalah koalisi negara-negara yang tidak terikat oleh blok politik manapun dalam Perang Dingin dan bertujuan untuk menjaga kemerdekaan dan netralitas negara-negara tersebut. Suharto meneruskan komitmen Indonesia terhadap prinsip-prinsip Gerakan Non-Blok, yang menjadi salah satu pijakan penting dalam diplomasi luar negeri Indonesia selama masa kepresidenannya.






Comments

Popular posts from this blog

Pekerjaan Anda

Ketika Anda saat ini sedang bekerja dalam sebuah perusahaan maka banyak sekali pekerjaan harian yang Anda harus lakukan. Seringkali walaupun itu adalah pekerjaan harian atau rutinitas dan Job Descriptions dari atasan yang diberikan kepada Anda tetap membuat Anda lelah. Tentu untuk mencari solusinya hal tersebut sangat penting bagi diri Anda untuk menyelesaikan semua pekerjaan tersebut. Anda merasa lelah hal itu merupakan hal yang wajar karena manusia bukan sebuah robot. Ada satu hal yang Anda harus lakukan untuk mengatasi semua masalah untuk membuat diri Anda maju di tempat kerja Anda, ketika Anda sedang mengalami  kejenuhan dalam bekerja, mulailah menciptakan sebuah solusi yang sederhana untuk menyelesaikan pekerjaan Anda supaya lebih cepat dan efisien sehingga mampu menciptakan motivasi bagi diri Anda supaya bisa bekerja lebih baik dan dalam periode tertentu akan memberikan kepercayaan diri yang besar bagi diri Anda untuk menjadi orang yang sangat sukses dalam bidang pekerjaan Anda.

Hawaii Bali Hotel Advertisement Created by Septo Indarto

Dunia Kerja Di Era Masa Depan

  Dalam dunia kerja di masa depan ada kabar yang buruk bagi para pekerja dan juga pencari kerja dimana peran mereka sudah mulai digantikan oleh tenaga kerja robot. Kantor secara bertahap akan mulai menerapkan program robotisasi dari mulai bidang administrasi hingga di lapangan. Jadi memang dunia kerja sudah berubah total. Era tenaga kerja manusia dalam jumlah besar yang mempunyai kualifikasi bagus akan mulai banyak digantikan oleh robot Humanoid AI. Sejak tahun 2020 era kebangkitan mesin itu sudah mulai terasa apalagi pandemi covid-19 melanda diseluruh dunia yang menyebabkan mobilitas manusia banyak terhenti. Ini yang sudah diramalkan oleh para ahli Ekonomi dan juga ahli teknologi. Bahwa masa depan kehidupan manusia adalah era dimana mesin robot yang akan lebih mendominasi. Oleh karena itu sistem ekonomi baru sedang dipercepat pelaksanaanya yaitu membangun kehidupan di luar Bumi dengan membangun banyak infrastruktur penunjangnya. Walaupun masih banyak perdebatan saat ini. Kolaborasi a