Skip to main content

Ancaman Senjata Nuklir Saat Ini

Ada satu hal yang menarik untuk dikaji dalam tata hubungan internasional saat ini yaitu pemahaman masyarakat mengenai bahaya dari penggunaan senjata nuklir untuk menjaga keamanan masih sangat rendah walaupun kita telah mengalami dua perang dunia yaitu perang dunia pertama dan perang dunia kedua. Ancaman senjata nuklir yang sangat nyata akan mengancam kehidupan kita baik kehidupan di dunia kerja dan di keluarga. Nuklir yang dikembangkan saat ini sangat mematikan daya jelajah dan daya ledaknya. Semua negara di dunia tidak yang aman dari ancaman senjata nuklir tetapi wilayah Asia adalah wilayah yang paling rawan terjadinya perang Nuklir. Negara-negara seperti Korea Utara, China, India, Pakistan, Israel, Iran mempunyai senjata nuklir yang mematikan dan jika terjadi perang nuklir satu sama lain akan menyebabkan kiamat kecil di kawasan Asia.

Nuklir untuk kepentingan militer akan selalu digunakan untuk kepentingan nasional dan menegakan kedaulatan negara yang dimilikinya. Itulah yang banyak kita khawatirkan dari sisi buruk atau sisi negatif dari penggunaan senjata nuklir. Negara-negara yang mempunyai senjata nuklir tentu tidak ingin mematuhi secara penuh mengenai aturan yang dibuat oleh perjanjian penggunaan senjata nuklir dalam masa damai. Justru ketika keadaan dalam keadaan damai, produksi nuklir terbaru dengan daya jelajah mematikan dan daya ledak yang besar diproduksi dalam jumlah besar. Disinilah kesulitan banyak lembaga internasional yang berfokus untuk mengawasi penggunaan senjata nuklir. Hal yang dilakukan adalah mengawasi, membuat laporan dan menghimbau tetapi untuk melakukan tekanan politik terhadap negara-negara yang mempunyai senjata nuklir hampir sama sekali tidak ada. Inilah yang menjadi persoalan besar bagi masyarakat dunia untuk bisa menciptakan perdamaian dunia tanpa senjata nuklir.

Septo Indarto
WA 0877 8301 2391.

Comments

Popular posts from this blog

Penggunaan Do You Know dan Did You Know

 "Do you know" dan "Did you know" memiliki perbedaan dalam penggunaan waktu dan maksud. 1. Do you know: digunakan untuk menanyakan apakah seseorang mengetahui sesuatu saat ini atau pada waktu sekarang. Contoh: Do you know where the nearest restaurant is? (Apakah kamu tahu di mana restoran terdekat sekarang?) 2. Did you know: digunakan untuk menanyakan apakah seseorang pernah mengetahui sesuatu di masa lalu atau memberi tahu mereka sesuatu yang mungkin baru bagi mereka. Contoh: Did you know that tigers can swim? (Apakah kamu tahu bahwa harimau bisa berenang?) Intinya, "do you know" lebih berkaitan dengan situasi sekarang, sementara "did you know" sering digunakan untuk memberi informasi atau memeriksa pengetahuan yang sudah ada di masa lalu.

Personal Branding Dalam Dunia Politik

Kisah Sedekah Dalam Islam

Sedekah, atau memberikan amal, adalah tindakan mulia dalam agama Islam yang sangat dihargai dan dianjurkan. Berikut adalah beberapa kisah inspiratif tentang sedekah dalam Islam: 1. Kisah Abu Bakar As-Siddiq Abu Bakar As-Siddiq, sahabat dekat Nabi Muhammad SAW, dikenal karena kemurahan hatinya. Suatu hari, ketika Nabi meminta para sahabatnya untuk memberikan sedekah untuk membiayai perang, Abu Bakar datang dengan seluruh harta kekayaannya. Nabi bertanya, "Apa yang kau tinggalkan untuk keluargamu?" Abu Bakar menjawab, "Aku tinggalkan Allah dan Rasul-Nya untuk mereka." 2. Kisah Utsman bin Affan Utsman bin Affan, sahabat Nabi Muhammad SAW, terkenal karena kedermawanannya. Saat Madinah mengalami kelaparan, Utsman membeli sebuah sumur dari seorang Yahudi dan menyumbangkannya untuk kepentingan umat Islam. Hal ini membuat umat Islam bisa mendapatkan air bersih secara gratis. 3. Kisah Seorang Wanita Peminta-minta Dalam sebuah hadits, diceritakan tentang seorang wanita yang d...