Skip to main content

Kenapa Memilih Orang India Untuk Bekerja

             Orang India saat ini telah mempunyai personal brand yang kuat di dunia kerja. Personal Brandnya yaitu orang yang mempunyai kemampuan mengkombinasikan ilmu manajemen dan ilmu matematika-ekonomi serta keberanian untuk mengambil banyak risiko dalam berbisnis. Risiko yang diambil adalah dengan perencanaan matang dan visi masa depan yang dapat melihat perubahan. Perusahaan-perusahaan dunia saat ini memiliki talenta-talenta pegawai terbaik yang berasal dari India.


            Orang-orang India telah menciptakan budaya baru dalam menciptakan budaya kerja baru di dalam sebuah perusahaan. Inda sebagai negara juga telah menjadi sebuah kekuatan baru yang sangat diperhitungkan dalam ekonomi global. Orang India banyak yang fasih dalam berbahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari. 


          Pemerintah India dalam tiga puluh tahun terakhir juga bekerja keras dalam membangun infrastruktur negara, membangun banyak pabrik manufaktur, membangun rumah sakit standar internasional, meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat, meningkatkan kualitas riset di bidang industri. Hasilnya India telah menjadi Top Brand dalam dunia kerja dan dunia industri.


          Perusahaan-perusahaan India telah berkembang besar di bidang Healthcare (Kesehatan), informasi teknologi, financial and banking services, infrastruktur, otomotif dan scientific research. India secara bertahap telah menunjukkan keunggulannya dalam dunia bisnis global. Semua itu diraih dalam jangka panjang dan dengan perencanaan jangka panjang yang matang.


        Orang-orang India mempunyai banyak keunggulan apakah mereka bekerja sebagai diplomatic corps, pengacara, international school teacher and educator, konsultan dan pengusaha. Mereka telah menyebar ke seluruh dunia dan mereka mempunyai kemampuan yang sangat bagus dalam keterampilan berbicara dalam bahasa Inggris.


       Sangat menarik dalam mempelajari budaya kerja dan skill mereka dalam bekerja. Mereka adalah petarung bisnis di seluruh dunia, mereka adalah orang-orang yang berani keluar dari India untuk merantau ke seluruh dunia dan bekerja di banyak perusahaan-perusahaan multinasional yang dimulai dari karir bawah menuju karir atas (From Bottom to top Level).


       Orang-orang India saat ini adalah ekspetariat terbanyak yang bekerja di luar negeri di samping Amerika Serikat, Perancis, Belanda, Belgia, Swiss, Perancis, Australia, New Zealand, Jerman, Jepang, Korea Selatan, Filipina, Afrika Selatan, Lebanon. Orang-orang India telah menyebar ke penjuru dunia baik ke negara-negara Barat, di Asia Timur, di Asia Tenggara. Mereka terus memperbaiki kualitas diri mereka dengan pendidikan.


SEPTO INDARTO's WA 0877 8301 2391.


      




Comments

Popular posts from this blog

Penggunaan Do You Know dan Did You Know

 "Do you know" dan "Did you know" memiliki perbedaan dalam penggunaan waktu dan maksud. 1. Do you know: digunakan untuk menanyakan apakah seseorang mengetahui sesuatu saat ini atau pada waktu sekarang. Contoh: Do you know where the nearest restaurant is? (Apakah kamu tahu di mana restoran terdekat sekarang?) 2. Did you know: digunakan untuk menanyakan apakah seseorang pernah mengetahui sesuatu di masa lalu atau memberi tahu mereka sesuatu yang mungkin baru bagi mereka. Contoh: Did you know that tigers can swim? (Apakah kamu tahu bahwa harimau bisa berenang?) Intinya, "do you know" lebih berkaitan dengan situasi sekarang, sementara "did you know" sering digunakan untuk memberi informasi atau memeriksa pengetahuan yang sudah ada di masa lalu.

Personal Branding Dalam Dunia Politik

Kisah Sedekah Dalam Islam

Sedekah, atau memberikan amal, adalah tindakan mulia dalam agama Islam yang sangat dihargai dan dianjurkan. Berikut adalah beberapa kisah inspiratif tentang sedekah dalam Islam: 1. Kisah Abu Bakar As-Siddiq Abu Bakar As-Siddiq, sahabat dekat Nabi Muhammad SAW, dikenal karena kemurahan hatinya. Suatu hari, ketika Nabi meminta para sahabatnya untuk memberikan sedekah untuk membiayai perang, Abu Bakar datang dengan seluruh harta kekayaannya. Nabi bertanya, "Apa yang kau tinggalkan untuk keluargamu?" Abu Bakar menjawab, "Aku tinggalkan Allah dan Rasul-Nya untuk mereka." 2. Kisah Utsman bin Affan Utsman bin Affan, sahabat Nabi Muhammad SAW, terkenal karena kedermawanannya. Saat Madinah mengalami kelaparan, Utsman membeli sebuah sumur dari seorang Yahudi dan menyumbangkannya untuk kepentingan umat Islam. Hal ini membuat umat Islam bisa mendapatkan air bersih secara gratis. 3. Kisah Seorang Wanita Peminta-minta Dalam sebuah hadits, diceritakan tentang seorang wanita yang d...