Skip to main content

Kualitas SDM dan Industri Baru di Indonesia

Para pakar SDM di Indonesia harus mulai menaruh perhatian besar kepada industri-industri baru yang akan berkembang pesat dalam jangka waktu 3-5 tahun ke depan seperti industri mobil listrik, industri robotik dan industri luar angkasa. Pendekatan-pendekatan baru harus mulai dilakukan untuk menyusun grand strategi mengenai peningkatan kualitas SDM di Indonesia. Ini berkaitan dengan pembangunan infrastruktur untuk Industri baru dan juga pembangunan SDM dengan pendekatan baru.

Industri mobil listrik, industri robotik dan industri luar angkasa memerlukan riset besar untuk meningkatkan kemampuan inovasi dan juga eksperimen-eksperimen menciptakan produk baru dan juga penyempurnaan produk tersebut setiap saat untuk diluncurkan ke market. Jadi mindset teknologi masa depan harus dimiliki oleh para generasi muda di Indonesia untuk bagaimana menyiapkan diri mereka siap bersaing dan menguasai pasar dunia yang terus berkembang.

Dunia yang terus berkembang ke arah mobilitas yang cepat membutuhkan kecepatan dan juga pemahaman yang baru bahwa wilayah kerja manusia saat ini tidak terbatas hanya di planet Bumi bahkan masa depan pekerjaan kita akan lebih banyak di luar angkasa. Pembangunan infrastruktur di luar angkasa yang berkembang menjadi sebuah kota mengambang dengan gravitasi buatan akan banyak dibangun. Oleh karena itu sangat dibutuhkan sebuah pemahaman baru yaitu mengenai bagaimana kita bisa menjadi pemain utama di luar angkasa.

Riset dan budaya inovasi akan menjadi andalan banyak negara untuk menjadi pemain utama di bidang industri-industri baru di masa mendatang karena hal itu berkaitan dengan kemampuan untuk mampu bersaing dan juga kepentingan nasional jangka panjang yang akan banyak diperjuangkan oleh banyak negara karena mempunyai nilai ekonomi $ 1 triliun dalam jangka waktu 10 tahun mendatang
dari sekarang yaitu 2023.

The Global Strategist Analysist For HR Business Leadership.

SEPTO INDARTO WA 62 877 8301 2391.



Comments

Popular posts from this blog

Penggunaan Do You Know dan Did You Know

 "Do you know" dan "Did you know" memiliki perbedaan dalam penggunaan waktu dan maksud. 1. Do you know: digunakan untuk menanyakan apakah seseorang mengetahui sesuatu saat ini atau pada waktu sekarang. Contoh: Do you know where the nearest restaurant is? (Apakah kamu tahu di mana restoran terdekat sekarang?) 2. Did you know: digunakan untuk menanyakan apakah seseorang pernah mengetahui sesuatu di masa lalu atau memberi tahu mereka sesuatu yang mungkin baru bagi mereka. Contoh: Did you know that tigers can swim? (Apakah kamu tahu bahwa harimau bisa berenang?) Intinya, "do you know" lebih berkaitan dengan situasi sekarang, sementara "did you know" sering digunakan untuk memberi informasi atau memeriksa pengetahuan yang sudah ada di masa lalu.

Personal Branding Dalam Dunia Politik

Kisah Sedekah Dalam Islam

Sedekah, atau memberikan amal, adalah tindakan mulia dalam agama Islam yang sangat dihargai dan dianjurkan. Berikut adalah beberapa kisah inspiratif tentang sedekah dalam Islam: 1. Kisah Abu Bakar As-Siddiq Abu Bakar As-Siddiq, sahabat dekat Nabi Muhammad SAW, dikenal karena kemurahan hatinya. Suatu hari, ketika Nabi meminta para sahabatnya untuk memberikan sedekah untuk membiayai perang, Abu Bakar datang dengan seluruh harta kekayaannya. Nabi bertanya, "Apa yang kau tinggalkan untuk keluargamu?" Abu Bakar menjawab, "Aku tinggalkan Allah dan Rasul-Nya untuk mereka." 2. Kisah Utsman bin Affan Utsman bin Affan, sahabat Nabi Muhammad SAW, terkenal karena kedermawanannya. Saat Madinah mengalami kelaparan, Utsman membeli sebuah sumur dari seorang Yahudi dan menyumbangkannya untuk kepentingan umat Islam. Hal ini membuat umat Islam bisa mendapatkan air bersih secara gratis. 3. Kisah Seorang Wanita Peminta-minta Dalam sebuah hadits, diceritakan tentang seorang wanita yang d...